Upaya Guru PKN Dalam Mengembangkan Kualitas Moral Siswa Kelas V SDK Lamawohong Desa Lamawohong Kecamatan Solor Barat

Authors

  • Alexius Relianus Asmon Kewuan IKIP Muhammadiyah Maumere
  • Moh. Fitri IKIP Muhammadiyah Maumere
  • Abdul Muis Kasim IKIP Muhammadiyah Maumere

DOI:

https://doi.org/10.59581/garuda.v2i3.3642

Keywords:

The Effort of Civic’s Teacher, Challenges Encountered by Civic’s Teacher.

Abstract

The aim of this research is to find out: (1) The efforts of the Civic’s teacher in developing students’ moral quality in SDK LAMAWOHONG , Rubitvillage, District, Regency and(2) The challenges encountered by the teacher in developing student’s moral quality. This research was being held on February 29rd until March 29st, 2023. The type of this research is a qualitative research and the data collecting techniques was by using observation, documentation and interview. The result of this research shows that teacher as the moral agent should integrating the moral values by using Moral education, norm, ethics and religion in their learning process, and as the motivator by giving reward and punishment to the students. The challenges of this research were a limited time allocation, peer friends association, student’s disobedience behavior, and globalization impact in culture. The conclusion of this research is the Civics teacher had given good efforts in developing students’ moral quality. It was shown in some great efforts that had been given in their learning process.

References

Arikunto. (2010:199). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Budiningsih. (2008:24). Pendidikan moral dan budi pekerti dalam prefektif perubahan.Jakarta: Bumi Aksara.

Badan Standar Nasional Pendidian.(2007). Standar Isi Satuan Pendidika Dasardan menengah.Jakarta : Depdiknas.

Dri Atmaka. (2009: 17).Pengantar pendidikan.Jakarta:Widyasari press

Djamarah. (2009:187). Guru dan Anak didik dalam Iteraksi Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta.

Epriasin Fitriah. (2013). Peran guru pendidikan kewarganegaraan dalam mengembangkan kualitas moral siswa tahun 2012/2013. Universitas Muhammadiyah Surakarta

Elliot. (2014).Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah.Semarang: Direktur Pendidikan Menengah dan Umum.

Goestch.(2008).Pendekatan Kualitatif dalam Manajemen Kualitas. Yogyakarta:CV Andi Offset.

Hamzah B Uno.(2007:18), Profesi Kependidikan Problema, Solusi, dan Reformasi Pendidikan di Indonesia.Jakarta. PT Bumi Aksara

Juran.(2014). Kualitas moral.Jakarta. PT. Gravindo

Kunandar.(2007:45). Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan(KTSP) dan Persiapan Menghadapi Sertifikasi Guru. Jakarta: PT Raja Grafindo

Kementerian Pendidikan Nasional.(2010). Pengembangan Pendidikan Budayaa Dan Karakter Bangsa. Jakarta.

(2011). Pedoman pelaksanaan pendidikan karakter).Jakarta: Bumi Aksara.

Kohlberg. ( 2010). Teori Perkembangan Moral. Jakarta: Erlangga

Kunandar.(2007:45). Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Persiapan Menghadapi Sertifikasi Guru. Jakarta: PT Raja Grafindo

Mulyana.(2011 : 190). Mengartikulasikan Pendidikan Nilai.Bandung: Alfabeta

Mujtahid buchori. (2011 : 45). Pengembangan Profesi Guru. Malang : UIN Maliki Press.

Nurul Zuriiah.(2011: 11). Pendidikan Moral & Budi Pekerti Dalam Perspektif perubahan. Jakarta. PT Bumi Aksara.

pusat kurikulum (2011 : 8 ). Buku Pedoman Pendidikan Budaya Dan Karakter Bangsa. Jakarta: Kemdiknas

Piaget. (2012).Perkembangan moral anak. Jakarta PT. Bumi Aksara

Riski Fajar. (2014).Upaya guru pendidikan kewarganegaraan dalam mengembangkan kualitas moral siswa. Skirpsi Lampung Falkutas Keguruan Ilmu pendidkan Universitas Lampung.

Sri Narwanti. (2011). Pendidikan Karakter. Yogyakarta: Familia.

Sari Rizka Fitriah. (2010). Upaya guru dalam mengembangkan kualitas moral anak. Yogyakarta. Falkutas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Sugiyono. (2008: 15). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: CV. Alfabeta.

(2007 : 87). Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif. Bandung: Alfabeta

Sjarkawi (2006 : 42). Pembentukan Kepribadian Anak, ( Jakarta: PT Bumi Aksara.

Sudirman(2011 : 45).Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakart : PT Raja grafindo Persada.Supriya dkk, (2005).Pedoman sosialisasi pendidikan kewarganegaraan berdasarkan kurikulum 2004.Jakarta: Depdiknas

Surya (2010 : 53). Moral & Budi Pekerti Dalam Perspektif Perubahan.Jakarta: PT Bumi Aksara.

Supandi dkk, (2007).Sekolah sebagai Wahana perkembangan warga Negara yang demokratis dan bertanggung jawab melalui pendidikan kewarganegaraan.Jakarta: Depdiknas

Supriya dkk, (2005).Pedoman sosialisasi pendidikan kewarganegaraanberdasarkan kurikulum 2004.Jakarta: Depdiknas

Sunarto (2008). Nilai dan etika.Jakarta: PT Raja Gravinda

Taniredja. (2009 : 16). Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Bandung: Alfabet

Umar.(2008).Pengantar Pendidikan. Jakarta: PT rineka Cipta

Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen

UUD Negara Indonesia Tahun 1945 pasal 31 ayat 1 menyebutkan bahwa setiap warga negara untuk memperoleh pendidikan

UU RI NO. 14 Tahun 2005, meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia

Zakiyah Drajat. (2008:29). Kiat Menjadi Guru Profesional.YogyakartaAr-Ruzz.

Published

2024-06-20

How to Cite

Asmon Kewuan, A. R., Moh. Fitri, & Abdul Muis Kasim. (2024). Upaya Guru PKN Dalam Mengembangkan Kualitas Moral Siswa Kelas V SDK Lamawohong Desa Lamawohong Kecamatan Solor Barat. Garuda: Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Dan Filsafat, 2(3), 1–30. https://doi.org/10.59581/garuda.v2i3.3642

Similar Articles

1 2 3 4 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.